Telusur.news, Kotamobagu – Wali Kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, Jumat 14 Januari 2022 sambut kunjungan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfred Denny Djoike Tuejeh bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Cicilia Evie Denny Djoike Tuejeh dan rombongan, di rumah dinas Wali kota Kotamobagu.
Wali Kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, saat sambut kunjungan Pangdam XIII/Merdeka, mengungkapkan rasa syukur dan ucapan terima kasih, atas keringanan langkah rombongan ke daerah yang dipimpinnya tersebut.
“Mewakili pemerintah daerah dan atas nama seluruh masyarakat Bolaang Mongondow Raya, saya mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan kerja sekaligus silaturahmi Pangdam XIII/Merdeka bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana dan rombongan di daerah adat Kota Kotamobagu dengan sapaan bahasa adat Dega’ Niondon Komintan,” ungkap Wali Kota.
Dalam kesempatan itu, perempuan pertama yang menjadi Wali Kota Kotamobagu itu, juga menyampaikan terkait dengan kondisi pelaksanaan program vaksinasi covid-19, yang berjalan baik, aman dan terkendali di daerah, dengan capaian yang sudah cukup baik.“Alhamdulillah setiap daerah di wilayah bolmong raya capaian vaksinasi sudah sangat baik, dan insha allah pertemuan ini akan lebih mempererat kita dalam rangka menunjang pembangunan dan kemasyarakatan di daerah yang kita cintai. Insya Allah saling menguatkan, seperti halnya kata pepatah “Torang sama-sama bekerja tapi torang bekerja bersama-sama, yang perlu dukungan kita semua,” kata Tatong Bara.
Masih dalam kesempatan itu, Wali Kota dua periode itu juga meminta arahan dari Pangdam XIII/Merdeka, terkait dengan penciptaan kondisi keamanan serta stabilitas di daerah yang dipimpinnya. “Kami kepala daerah se Bolaang Mongondow Raya meminta arahan, bimbingan dan tuntunan dari bapak Pangdam XIII/merdeka untuk daerah ini. Alhamdulillah kondisi setiap wilayah di BMR sangat aman, koordinasi serta kerjasama dengan TNI-Polri sangat baik sehingga kondisi daerah sangat terkendali didukung dengan filosofi Bolaang Mongondow yaitu, Mototompian, Mototabian bo Mototanoban yang senantiasa dipegang oleh masyarakat di Bolaang mongondow Raya,” tambah srikandi Kotamobagu itu.
Sementara itu, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfred Denny Djoike Tuejeh, dalam kesempatan itu, mengungkapkan kalau kunjungan perdananya ke daerah Bolaang Mongondow Raya itu, membawa kurang lebih 60 pejabat utama Kodam XIII/Merdeka. Selain itu, dirinya pun ikut memperkenalkan diri seraya mengungkapkan kalau dia adalah putra asli Sulawesi utara, yang lahir di Tondano Kabupaten Minahasa.
“Saya tinggal di Tataaran II, dan lahir besar di sana. Istri saya orang malang. Tentunya saya sangat senang berkunjung di sini. Saya pernah datang ke sini pada tahun 2018 waktu itu kegiatan Wasev TMMD. Kalau tidak jadi Pangdam mungkin kapan bisa melihat Bolmong Raya, yang pasti Torang Samua Basudara,” ucap Pangdam.
Selain itu, Pangdam juga menyampaikan bahwa dirinya telah memberikan arahan kepada Dandim 1303 Bolmong serta prajurit TNI di wilayah Bolmong Raya untuk selalu hadir jika ada masalah yang timbul di daerah. “Tugasnya tentara itu pada masa damai ini untuk memberikan jaminan kepada wali kota dan bupati untuk bisa melaksanakan program-program pembangunan serta upaya peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakatnya. Itu tugasnya Dandim untuk membantu mengamankan program serta kebijakan kepala daerah dan termasuk tugas saya juga selaku Pangdam,” tuturnya.
Turut hadir dalam kunjungan Pangdam XIII/Merdeka, diantaranya Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto, Bupati Bolsel Iskandar Kamaru, mewakili Bupati Bolmong, mewakili Bupati Bolmut, Wakil Wali Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan, Wakil Ketua DPRD Kotamobagu, Herdi Korompot, Dandim 1303 Bolmong Letkol Inf Raja Gunung Nasution, Kapolres Kotamobagu AKBP Irham Halid SIK, Sekretaris Daerah Kotamobagu Sande Dodo, para asisten serta pimpinan OPD dari Kotamobagu, Bolsel, Boltim, Bolmong dan Bolmut. (*)