Telusur.news, BOLSEL – Sebagai upaya untuk meningkatkan kesetaraan gender, pasangan calon Wakil Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), nomor urut 02 Deddy Abdul Hamid menjelaskan bahwa hal ini menjadi sala satu perhatian Pemerintah saat ini.
Menurutnya, peran perempuan sangatlah penting. dimana, banyak perempuan di Bolsel kata Deddy, kini memegang jabatan strategis seperti Kepala Badan Keuangan, Kepala Dinas Perlindungan Anak, dan beberapa camat.
Hal ini ditegaskan langsung oleh calon Wakil Bupati Bolsel Deddy Abdul Hamid dalam debat kedua yang digelar KPU Bolsel, pada Sabtu, 01 November 2024, sebagai salah satu respon terhadap komitmen Pemerintah dalam mewujudkan kesetaraan gender.
“Kami juga terus mendorong peningkatan kapasitas perempuan lewat pelatihan dan mendukung keterwakilan mereka di DPRD,” ujar Deddy.
Namun, ketika calon wakil bupati nomor urut satu Hartina Badu, diberikan kesempatan menanggapi, ia justru menyinggung soal Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), yang dinilainya masih menjadi isu penting di Bolsel.
“Masih banyak kasus KDRT di Bolsel yang perlu menjadi perhatian,” ungkap Hartina, yang langsung menimbulkan kebingungan dari Deddy.
Menanggapi pernyataan tersebut, Deddy menegaskan bahwa Hartina keliru dalam menanggapi topik yang sedang dibahas.
“Saya rasa ini kurang tepat, karena topik diskusi kita adalah mengenai kesetaraan gender, bukan KDRT,” kata Deddy.
“Isu ini akan kita bahas di segmen lain,” tambahnya.
(S.S)
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.