Telusur.news, KOTAMOBAGU — Dinas Ketahanan Pangan bersama Tim Penggerak PKK Kota Kotamobagu melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Mandiri dalam rangka Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Selasa (16/12/2025), di Kelurahan Gogagoman.
Kegiatan GPM Mandiri tersebut dilaksanakan bekerja sama dengan Perum Bulog Cabang Bolaang Mongondow, distributor lokal, serta peternak unggulan.
Ketua TP-PKK Kota Kotamobagu, Ibu Rinda Gaib-Mokoginta, SE, M.Ec.Dev, didampingi Wakil Ketua TP-PKK Kotamobagu, Ibu Resty A. Mangkat-Somba, S.Sos, MH, bersama pengurus dan anggota TP-PKK, meninjau langsung pelaksanaan GPM Mandiri, termasuk ketersediaan stok serta harga komoditas pangan yang dijual di bawah harga pasar.
Pada kesempatan tersebut, Ketua TP-PKK Kota Kotamobagu mengimbau masyarakat Lumoring Dayanan untuk memanfaatkan fasilitas GPM Mandiri dalam memenuhi kebutuhan pokok, sehingga dapat menciptakan suasana damai dan penuh sukacita dalam menyambut momentum Natal dan Tahun Baru.
Adapun komoditas pangan yang dijual dalam GPM Mandiri ini, antara lain:
Beras Serayu Rp13.000/kg (60 kg)
Beras SPHP Rp11.400/kg (500 kg)
Minyak Kita Rp14.500/liter (180 liter)
Gula pasir Rp17.000/kg (50 kg)
Bawang putih Rp30.000/kg (10 kg)
Bawang merah Rp40.000/kg (15 kg)
Cabai rawit Rp40.000/kg (15 kg)
Telur ayam Rp2.000/butir (300 butir)
Seluruh komoditas tersebut habis terjual hanya dalam waktu dua jam, menandakan tingginya antusiasme masyarakat terhadap program GPM Mandiri.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kotamobagu menyampaikan bahwa pelaksanaan GPM Mandiri merupakan tindak lanjut dari arahan Wali Kota Kotamobagu. Program ini bertujuan untuk menstabilkan pasokan dan harga pangan pokok, meningkatkan keterjangkauan serta daya beli masyarakat, sekaligus mengendalikan inflasi daerah.
Selain itu, GPM Mandiri juga diharapkan mampu memastikan masyarakat memperoleh akses pangan yang terjangkau dan berkualitas, terutama di tengah potensi gejolak harga yang kerap terjadi menjelang HBKN Natal dan Tahun Baru.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kotamobagu, Piter Suli, menjelaskan bahwa pelaksanaan GPM Mandiri ini merupakan tindak lanjut dari arahan Wali Kota Kotamobagu.
“Gerakan Pangan Murah ini bertujuan untuk menstabilkan pasokan dan harga pangan pokok, meningkatkan keterjangkauan serta daya beli masyarakat, sekaligus sebagai langkah pengendalian inflasi, khususnya menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional seperti Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kota Kotamobagu berharap masyarakat tetap mendapatkan akses pangan yang terjangkau dan berkualitas, meskipun di tengah potensi gejolak harga yang biasanya terjadi menjelang perayaan hari besar keagamaan.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.