Telusur.news, Kotamobagu — Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kotamobagu, Kamis 22 Juli 2021 kemarin, telah menggelar zoom meeting terkait persiapan penyaluran bantuan sosial (Bansos) Beras untuk penanganan PPKM Darurat pada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH dan BST.
Rapat yang digelar secara virtual dari aula Dinsos Kotamobagu ini dihadiri Pimpinan Cabang (Pincab) Bulog Subdrive Bolaang Mongondow Meydi Maxi Wongkar, Denvi Singal selaku perwakilan PT. DNR selaku trasporter penyaluran serta Koordinator PKH Safrizal Detu.
Sementara hadir secara virtual Sekda Kotamobagu Ir Sande Dodo MT, para Camat, Lurah serta Sangadi (Kepala desa,red) se Kota Kotamobagu.
Menurut Kepala Dinsos Kotamobagu Noval C. Manoppo mengatakan, untuk bantuan sosial berupa beras medium kelas dua ini, Kota Kotamobagu mendapat alokasi sebanyak 86.900 Kg beras cadangan pemerintah (CBP) yang dititip di gudang Bulog.
“Itu akan didistribusikan untuk total 8690 penerima, baik KPM PKH maupun BST. Masing-masing keluarga menerima 10 kilo gram,” kata Noval.
Dijelaskannya, CBP ini setiap tahun dialokasikan oleh pemerintah pusat melalui APBN, dan ditangani langsung oleh perum Bulog di setiap daerah.
“Sehingga yang akan menyalurkan sebentar nanti ke desa dan kelurahan adalah Bulog. Sementara Dinsos hanya memfasilitasi pelaksanaannya dan ikut membantu pengawasan penyaluran bantuan. Dimana, sasaran penyaluran bantuan itu sendiri hanya untuk KPM PKH dan KPM BST, sesuai surat Menteri Sosial,” terangnya.
Untuk launching sekaligus penyaluran tambah Noval, akan dilaksanakan pada senin pekan depan.
“Harapannya, bansos ini dapat tersalur tepat sasaran dan bermanfaat bagi penerima untuk melewati masa sulit akibat pandemi Covid-19,” tandasnya.
(Yyn)