Wabup Deddy Serahkan Ratusan Helai Bendera Merah Putih Kepada Masyarakat

Telusur.news, BOLSEL – Sebanyak 500 helai bendera merah putih diserahkan oleh Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Deddy Abdul Hamid, kepada masyarakat yang diwakili para Camat dan perwakilan ormas se Kabupaten Bolsel, Pada Senin 14 Agustus 2023.

Pembagian bendera ini diserahkan secara simbolis oleh wakil Bupati Bolsel pada Apel Kerja yang dirangkaikan dengan Gerakan Nasional Pembagian 10 juta Bendera Merah Putih dalam rangka HUT RI ke-78.

Menurut Wabup Deddy, pembagian bendera ini merupakan tindak lanjut dari edaran Kemendagri No. 400.10.1.1/1965/sj Tanggal 7 April 2023 Tentang Gerakan Pembagian 10 juta Bendera Merah Putih Tahun 2023.

Untuk mensukseskannya kata wabup, maka masing-masing perangkat daerah menyumbangkan bendera yang kemudian dibagikan kepada masyarakat untuk dikibarkan dalam rangka menyemarakkan HUT ke-78 RI.

“Bendera merah putih merupakan identitas, simbol, dan alat pemersatu bangsa Indonesia yang selama bulan kemerdekaan ini berkibar di seluruh wilayah NKRI,” kata Wabup

Selain itu, Wabup juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar ikut meramaikan gerakan ini dan mengibarkan bendera merah putih selama satu bulan penuh pada bulan Agustus.

“Gerakan semacam ini sangat penting untuk menggugah rasa cinta tanah air dan untuk meningkatkan semangat nasionalisme kita semua,” ujarnya.

Wabup juga memerintahkan seluruh ASN dan P3K untuk mengikuti upacara peringatan HUT RI ke-78 Tingkat Kabupaten yang akan diselenggarakan di Lapangan Desa Dumagin, Kec. Pinolosian Timur pada Kamis, 17 Agustus 2023 nanti. dan meminta setiap Perangkat Daerah untuk proaktif terhadap permintaan BPK terkait audit dana Stunting.

Sementara, terkait dengan pelaksanaan tugas sehari-hari, Wabup meminta jajarannya untuk selalu berkoordinasi dan mengutamakan sikap gotong royong dalam pekerjaan serta menjunjung tinggi disiplin.

“Perbanyak koordinasi dengan pimpinan dan jangan mengambil kebijakan sepihak.
setiap kebijakan di kantor harus dimusyawarahkan.

Terakhir, Wabup mengitkan kepada seluruh ASN agar tidak terlibat dalam politik praktis jelang perhelatan Pesta Demokrasi 2024.

Kegiatan ini diikuti oleh Forkopimda Kabupaten, Sekda M. Arvan Ohy, para Asisten Sekda, Staf Ahli dan Staf Khusus Bupati, pimpinan PD dan jajaran ASN serta P3K.

(S.S)